CALIFORNIA - Situs jejaring sosial terbesar di dunia, Facebook akan mengumumkan rencananya untuk mengubah web seperti sebuah 'pesta koktail' yang sangat besar. Pernyataan tersebut dikeluarkan oleh CEO sekaligus pendiri Facebook, Mark Zuckberg.
"Web berada pada titik balik yang sangat penting saat ini. Kamu sedang membangun web dimana defaultnya adalah sosial. Setiap aplikasi dan produk akan di desain ulang agar bisa menggunakan identitas pribadi dan teman," sebut Mark Zuckerberg, dalam pidatonya di San Francisco, California.
Facebook menyebutnya paradigma sosial baru tersebut dengan "Open Graph," dan Zuckerberg menyebut sebagai pergeseran hal yang paling transformatif yang pernah dilakukan untuk web.
Facebook, yang memiliki lebih dari 400 juta anggota, mengatakan Open Graph akan membuat pengunjung lebih mudah untuk berbagi informasi tentang mereka jauh lebih dalam lagi. Facebook akan menarik informasi tentang situs-situs yang serng dikunjungi seseorang, berita yang dia suka dan musik atau orang atlet favorit dan membagi semua informasi dengan teman-teman di Facebook.
Facebook meluncurkan layanan ini dengan menggandeng lebih dari 30 mitra konten, termasuk The New York Times, Yelp, tempat musik Pandora, ESPN dan Internet Movie Database, dan CNN.com.
"Para peselancarakan melihat perubahan ini dengan kehadiran tombol-tombol "Like" tombol-tombol pada seluruh situs internet, kata Zuckerberg.
Tombol akan menempel pada semua jenis situs, foto, dan posting blog. Jika seseorang mengklik tombol tersebut maka informasi menjadi dapat dilihat oleh teman-teman mereka di Facebook. Lebih dari satu miliar tombol"like" akan tersebar di seluruh web dalam waktu 24 jam kedepan.
Meskipun begitu, ada beberapa kekhawatiran yang mengintegrasikan Facebook ke dalam situs web lain akan mengurangi privasi orang-orang dalam browsing web. Namun dengan tegas Zuckerberg mengatakan perubahan tersebut tidak akan mempengaruhi privasi pengguna Facebook.
sumber : okezone
